 |
| Yves Rossy (image from wikipedia) |
Rossy mengembangkan dan membangun sistem yang terdiri dari sebuah tas ransel dengan agak kaku, pesawat jenis serat karbon dengan rentang sayap sekitar 2,4 meter (7.9 kaki), didukung oleh empat terpasang mesin jet dimodifikasi dari model mesin pesawat.
Penerbangan pertamanya terjadi pada bulan November 2006 di Bex, berlangsung hampir enam menit dan sembilan detik. Yves kemudian berhasil terbang melintasi selat Inggris pada 26 September 2008 di 9 menit 7 detik, mencapai kecepatan dari 299 km/h (186 mph) selama persimpangan. Kemudian pada tahun 2008, ia membuat penerbangan di Pegunungan Alpen, keturunan mencapai kecepatan puncak 304 km/ h (189 mph) dan kecepatan rata-rata atas 124 mph.
Pada bulan November 2009, Rossy mencoba sebuah melintasi Selat Gibraltar, berharap menjadi orang pertama yang terbang antara dua benua menggunakan sebuah jetpack. Dia melompat dari sebuah pesawat kecil sekitar 1.950m (6.500 kaki) di atas Tangier di Maroko dalam arah Atlanterra di Spanyol.
 |
| Yves Rossy, Jet Pack. (image from Wikipedia, Rama) |
Penerbangan ini diperkirakan akan memakan waktu sekitar seperempat jam, tetapi, karena angin yang kencang dan tumpukan awan, Rossy membuang ke laut, untuk diambil sepuluh menit kemudian oleh dukungan helikopter 3 mil dari pantai Spanyol.
Dia diterbangkan ke rumah sakit di Jerez, dan kemudian dibebaskan tanpa cedera. Para Spanyol Coast Guard kemudian mengambil kembali jetpack (yang memiliki parasut dan pelampung).
Pada tanggal 5 November 2010, ia menerbangkan versi baru dari sistem penerbangan jet bertenaga dan berhasil melakukan 2 loop udara sebelum mendarat melalui parasut. Ia diluncurkan dari balon udara panas dikemudikan oleh Brian Jones pada 2.400 meter (7.900 kaki) dan terbang total 18 menit sebelum mendarat. Sepasang sayap terbaru kerajinan Rossy telah dikurangi sampai 2m.
Pada tanggal 7 Mei 2011, Rossy terbang melintasi Grand Canyon di Arizona, setelah Federal Aviation Administration (FAA) Amerika Serikat mengklasifikasikan sebagai sistem penerbangan pesawat, dihapuskan jam normal 25 sampai 40 dari pengujian waktu penerbangan, dan diberikan kepadanya izin untuk melakukan penerbangan.
Yves menjabat sebagai pilot pesawat tempur di Angkatan Udara Swiss, terbang Dassault Mirage IIIs, Northrop F-5 Tiger IIs dan Hawker Hunters. Ia terbang Boeing 747 untuk Swissair dan sekarang pilot sebuah Airbus A320 untuk Swiss International Air Lines.
Dia baru-baru ini tampil di sebuah episode dari Superhumans Stan Lee.
Referensi: Wikipedia.
0 komentar:
Posting Komentar